Skip to main content

Konsep OS window phone 7


LONDON (Berita SuaraMedia) - Baru juga melenggang, Windows Phone 7 harus pasrah menjadi korban jailbreak.

Jurus untuk membobol sistem operasi mobile besutan Microsoft tersebut bahkan langsung diumbar di ranah maya.

Adalah Chevron WP7 yang diklaim menjadi tools pertama yang dibuat para pengoprek untuk membedah Windows Phone 7. Aplikasi ini diciptakan oleh tiga sekawan: Rafael Rivera, Long Zheng dan Chris Walsh.

Para pembuat Chevron WP7 mengaku membuat aplikasi ini untuk memberikan akses kepada pengguna atau developer agar bisa menyusupkan aplikasi pihak ketiga tanpa harus dipersulit dengan persyaratan di market place Windows Phone 7.

Meski mengandung unsur pemaksaan di dalam prosesnya, namun aktivitas jailbreak ini diklaim aman alias tidak akan sampai merusak OS tersebut.

"Proses unlock yang berjalan nantinya tidak akan mengubah atau merusak sistem operasi ponsel Anda," demikian pesan yang disampaikan pada aplikasi tersebut, diberitakan ZdNet, Jumat (26/11/2010).

Saat ini Microsoft hanya memungkinkan pengembang yang sudah teregistrasi untuk membuka kunci ponsel yang terbenamkan Windows Phone 7 untuk keperluan menguji aplikasi. Namun dengan hadirnya tools macam Chevron WP7 artinya developer bisa mengambil jalan pintas.

Sementara itu, Sebagai platform baru tentunya Windows Phone 7 memiliki beberapa fitur yang kurang maksimal. Ada beberapa hal menjadi kekurangan OS ini yakni isu copy paste, isu multitasking, serta kamera.

Layaknya iPhone ketika pertama kali diluncurkan, Windows Phone 7 pun memiliki permasalahan untuk fitur copy paste. Saat mengetik sebuah dokumen lewat Office, file hasil ketikan memang belum bisa di copy-paste. Ketidakmampuan Copy Paste pada aplikasi yang berjalan di Windows Phone 7 ini sempat disampaikan Microsoft pada gelaran MIX10 di Las Vegas, Amerika Serikat.

Permasalahan Copy-Paste

Selain itu, mirip dengan yang dilakukan Apple pada iPhone, aplikasi yang berjalan pada Windows Phone 7 akan dibatasi dalam sebuah lingkup terbatas (sandbox). Microsoft akan menggunakan sebuah toko aplikasi yang memungkinkan pengembang pihak ketiga mengajukan aplikasinya untuk berjalan di ponsel berbasis WP7.

Berikut adalah beberapa kelemahan seputar fitur WP7 yang diberitakan WMExperts, Jumat (26/11/2010):

- Aplikasi pihak ketiga berjalan dalam sandbox, tak bisa mengakses Copy, Cut dan Paste juga tak bisa multitasking.

- Multitasking bisa dilakukan oleh aplikasi bawaan, aplikasi pihak ketiga bisa menggunakan sistem notifikasi.

- Silverlight akan berjalan pada WP7 tapi bukan pada Internet Explorer di dalam WP7.

- Distribusi aplikasi pihak ketiga harus melalui Marketplace, sesuai persetujuan Microsoft.

Kendala Multitasking Pihak Ketiga

Nah, soal multitasking WP7 awalnya memang sedikit menyebalkan. Saat mencoba Twitter, Facebook atau beberapa aplikasi pihak ketiga lain, live update akan tertutup jika aplikasi ditutup.

Jadi misal kita menekan tombol homescreen, Facebook yang sudah kita bukan akan kembali lagi ke awal. Hal seperti ini masih terjadi di beberapa aplikasi yang ada di Marketplace (toko aplikasi Windows).

Kamera Windows Phone 7 Tak Optimal

Microsoft punya aturan ketat dalam hal desain yang mengharuskan semua perangkat Windows Phone 7 memiliki kamera yang bagus. Salah satu syaratnya, kamera tersebut minimal harus 5 megapixel.

Sayangnya, sistem operasi (OS) mobile terbaru milik raksasa software tersebut ternyata membatasi akses kamera untuk beragam aplikasi. Dengan demikian, para developer tidak bisa memanfaatkan fungsi kamera sepenuhnya.

Seperti diberitakan Cnet, Jumat (26/11/2010), meski perangkat Windows Phone 7 bisa merekam dan mengunggah video dan gambar, para developer dikatakan tidak bisa memanfaatkan sensor gambar untuk melakukan hal menyenangkan lain seperti video chat dan augmented reality.

Mungkin hal itu sedikit benar. Saat dijajal, pengguna tak bisa menekan tombol shutter dengan cara sentuhan di layar layaknya ponsel-ponsel Android.

Walau bagaimanapun, tak ada yang sempurna di dunia ini. Para pengkritik menunjukkan ada beberapa hal penting yang terlupakan Microsoft dalam OS mobile terbarunya ini. Keterbatasan pada fungsi kamera, copy-paste, dan multitasking ini hanyalah beberapa hal yang kembali menarik perhatian publik pada kehadiran Windows Phone 7. Semoga Microsoft segera memperbaikinya.

Comments

Popular posts from this blog

Cara upload template blogger pada halaman muka yang baru

wah ....udah lama kagak ngeblog untuk para fans-fans gw di blog gratis an  menawan ini... Lha gimana lagi, saya udah menikah dan mengurus rumah tangga mana bisa sekarang utak atik blog kalau enggak bagi waktu dengan benar. Nah sekarang mumpung saya bisa OL dan ada internet yang lumayan saya mau berbagi trik dengan anda semua. Seilahkan download template yang seofriendly buat google mas ta.... Ini dia buanyak pilihannya, terserah hatimu dan hati belahan jiwamu... http://www.spiceupyourblog.com/2011/07/35-best-free-blogger-templates-of-2011.html http://www.webdesignburn.com/2011/04/23/100-best-and-beautiful-free-blogger-templates-of-2011/ http://www.hongkiat.com/blog/29-beautiful-blogger-templates/ http://www.spiceupyourblog.com/2011/02/unique-odd-blogger-templates-free.html http://doublemesh.com/templates/25-beautiful-blogger-templates-for-2012/ Nah dari link2 di atas, silahkan sedot sebanyak2nya (kayak sedot WC aja gan heheh)  Lalu gimana cara ngupload templ...

Ketakutan perkembangan internet di Indonesia

Indonesia memang negeri yang cukup aneh, dalam hal ini adalah penggunaan internet. Masyarakat Indonesia memiliki minat yang tinggi untuk browsing di internet. Sayangnya, hal tersebut tidak didukung dengan infrastruktur yang mumpuni. Dalam sebuah survei terbaru yang dilakukan Nielsen, terungkap bahwa Indonesia menjadi pengguna internet dari perangkat mobile tertinggi di Asia. Dari total 55 juta pengguna, 48 persen di antaranya mengakses dari perangkat mobile. Jumlah tersebut mengalahkan Thailand dan Singapura. Di sisi lain, dari data milik Akamai beberapa waktu lalu, Indonesia menjadi negara dengan kecepatan internet paling lelet di Asia. Bayangkan saja, kecepatan rata-rata internet di Indonesia hanya 0.8Mbps. Kecepatan tersebut jauh di bawah kecepatan rata-rata dunia yang mencapai 3Mbps. Dari segi jangkauan fiber optik, Indonesia pun jauh tertinggal dibandingkan negara ASEAN lain, bahkan termasuk yang paling rendah. Berdasarkan data tahun 2010, prosentase fiber optik di...

Cara servis hasil print tidak lurus

Pada kesempatan ini Mas Mukhlas akan mem-Post-ing cara service printer. Kerusakannya pada hasil cetakan yang tidak lurus, atau hasil cetakannya ada bayang-bayangnya, biasanya dibuat untuk cetak garis atau tabel akan menghasilkan garis double. Pernah mengalami hal demikian, mari simak cara mengatasinya. Bongkar printer (untuk cara bongkar printer epson seri C58,C90,T11,T20,T20E bi dilihat DiSini ) Amati encodernya. Encoder adalah pita sensor yg terbuat dari plastik dengan motif / kode baris di permukaannya. Letaknya dibelakang Head Carriage / rumah catridge. Berikut gambarnya : Penampakan Encoder Printer Klik gambar untuk memperbesar Encoder masih berada di printer (Canon) Klik gambar untuk memperbesar Encoder masih berada di printer  (Epson) Klik gambar untuk memperbesar  neh gan encodernya rusak kena cipratan tinta Klik gambar untuk memperbesar Kalau kasus ini : encoder kena cipratan tinta, sehingga menutupi baris kode yg ...